MUTIARA JIWA

MUTIARA KATA

JIWA DALAM KATA

TATANAN AKSARA  JIWA

BAHASA SUKMA

   

Detik mulai berbisik

Jiwa terusik

Kala otak menggugah

Tiada alasan menyerah

Sepatah Kata 

Menulis emosi lewat kata

Mengungkap rasa lewat mata

Bahasa sukma

Tiada kata bisa mewakilinya

Sebuah jiwa bersahaja

Bercahaya

Ungkap isi benak penuh makna

Lewat tutur sapa

Sikap mendinginkan jiwa

MUTIARA PAGI 

Singkat namun tersirat

Bahasa kalbu tersurat

Hati terus menyurat

Karena hati kian terjerat

Malam telah lenyap

Aroma pagi suburkan harap

Nuansa rindu akan mendekap

Aksi diri untuk berbalap

Kupacu gas tancap pedal

Kusalip kao sang gagal

Masalalu selamat tinggal

Apatis kita kebal

Untuk jiwa yang handal

Sang bijak terkawal

Sikap tawakal adalah bekal

Oleh Malaikat

Untuk kebaikan dia perbuat

Sikap bermartabat

Hiasi diri di bumi

Untuk akhirat nanti

Arungi

Hidup ini 

Dengan iman

Syukur ikhlas

Keyakinan diri

-      ZULIA –

DOA. HINGGA TIBA AJALKU

HINGGA TIBA AJALKU

MANTRA DAN DOA

Saat Datang Ajalku

Menggumpal darahku

Terurai semua organku dimakan belatung

Tiada daya dan arti lagi badan ini

Tirai tersibak sudah

Semua amal terbacalah

Kemana kita kan bertuan

Saat kita hanyalah tulang belulang

Tak Tersisa

Jasadku tanpa daya

Ku sapa malam

Hening

Senyap

Saatnya menjawab

Atas segala hal dunia kita kecap

Terputus napasku selamanya

Namun tiada putus amal baiknya

Apalagi yang kita bawa

Amal baik di dunia

Apa yang kita tinggalkan hanya cerita

KENDALI JIWA

Kuasa hati kandalikan jiwa

Mengekang ego hapus derita

logika yang mengalah hati

Yakinkan pilihan mulai langkahkan kaki

Cintamu terlalu indah 

Aku tahu terlalu itu hanya milik-MU

Aku tak punya hak atas rasaku

Aku pendosa akan hidupku

Mohon ampunkanku

Tuhan

Aku terlalu cinta 

Dosa ini terlalu indah

Tak kuasa aku terjerumus terlalu dalam 

Aku seeolah tiada kuasai diriku

Aku diperbudak nafsuku

Aku menjerit 

Namun jeritku tak bersuara

Gejolak di dalam dada

Seakan meledak buatku gila

MANTRA DAN DOA 

Tuhan,

Aku tahu betapa besar dosaku

Aku mohon ampunmu

Aku malu mengadu kepadamu

Aku yang penuh noda dan debu

Tuhan,

Aku ingin kau ambil nyawaku

Agar aku tak lagi mendosa pada-MU

Sungguh jika itu yang terbaik untukku

Aku mohon segerakan itu

Tuhan,

Aku tak pantas masuk surgamu

Namun aku tak kan kuat di nerakamu

Mohon Engkau pertimbangkan itu

Aku hanyalah insan , hamba hinamu

Yang mengharap nikmat berlebih padamu

Tuhan, 

tuntun aku

Selalu dijalanmu

Rengkuh aku

Dalam damai kasihmu

Tuhan, 

Aku tak kuasa

Jauhkan dari godaan dunia

Yang akan semakin menyeretku ke neraka

Tuhan, 

kuatkan aku

Untuk selalu tawakal padamu

Hanya kepadamu aku bisa mengadu

Walopun malu aku terus sujud padamu

Karena hanya engkaulah tempat yang layak untuk semu umatmu.

-ZULIA-

-ZULIA-

PANTANG BERHENTI.

mutiara pagi

IJINKAN DIRIMU BAHAGIA

CARA SUKSES

CARA SUKSES

LIKU JALANKU

RINDU DAN CINTA

RINDU DAN CINTA

KEKASIH

MUTIARA PAGI


AKU DAN  KEAJAIBAN